IMPLIKATUR KAMPANYE POLITIK DALAM KAIN RENTANG DI RUANG PUBLIK
Abstract
Kampanye politik merupakan komunikasi yang terencana untuk membentuk suatu citra yang diharapkan oleh penutur. Tuturan dalam komunikasi itu terdapat maksud yang tersurat dan tersirat atau disebut implikatur. Penelitian ini mengkaji implikatur dan sumber implikatur kampanye politik dalam kain rentang di ruang publik. Penyediaan data dilakukan menggunakan metode simak dengan teknik catat dan rekam. Melalui analisis pragmatik dengan metode padan terungkap bahwa dalam kampanye politik terdapat implikatur konvensional dan konversasional. Implikatur konversasional yang timbul adalah meyakinkan, mengajak, meminta, menjanjikan dan memerintah. Implikatur tersebut bersumber pada penerapan prinsip kerja sama dan prinsip kesantunan. Penerapan prinsip kerja sama meliputi pemenuhan dan pelanggaran maksim kuantitas, kualitas, relevansi, dan cara. Kemudian, penerapan prinsip kesantunan meliputi pemenuhan maksim ketimbangrasaan serta pelanggaran maksim ketimbangrasaan, kemurahhatian, dan kerendahhatian.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Cruse, D.A. (2000). Meaning in Language: An Introduction to Semantics and Pragmatics (hlm. 16). Oxford: Oxford University Press.
Gazdar, G. (1979). Pragmatic: Implicatur, Presupposition, and Logical Form (hlm.38). New York: Academic Press.
Grice, H.P. (1957). Meaning. The Philosophical Review, volume 67. Durham: Duke University Press. hlm. 385.
------ (1975). Logic and Conversation. dalam Cole, Peter dan J. Morgan (ed.). Pragmatic: A Reader (hlm. 43, 45—47, 308). Oxford: Oxford University Press.
Gunarwan, A. (2007). Pragmatik: Teori dan Kajian Nusantara (hlm. 247). Jakarta: Penerbit Universitas Atma Jaya.
Handono, S. dkk. (2013). Pemakaian Bahasa Indonesia dalam Kampanye Politik (hlm. 28). Semarang: Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah.
Leech, G. (1983). Principles of Pragmatic (hlm. 132). London: Longman.
Levinson, S.C. (1991). Pragmatics (hlm. 117). Cambridge: Cambridge Universi-ty Press.
Lyons, J. (1995). Linguistics Semantics an Introduction (hlm.272). Cambridge: Cambridge University Press.
Nababan, PWJ. (1987). IImu Pragmatik (Te-ori dan Penerapannya) (hlm. 31). Ja-karta: Depdikbud.
Nadar, F.X. (2013). Pragmatik dan Penelitian Pragmatik (hlm. 60). Yogyakarta: Graha Ilmu.
Rohmadi, M. (2004). Pragmatik Teori dan Analisis (hlm. 272). Yogyakarta: Penerbit Lingkar Media Jogja.
Rustono. (1999). Pokok-Pokok Pragmatik (hlm. 89—96). Semarang: CV IKIP Semarang Press.
Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa (hlm. 6, 15, 203, 241). Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.
Sugiyono. (2014). Memahami Penelitian Kualitatif (hlm. 31). Bandung: Penerbit Alfabeta.
Sulistyaningtyas. (2009). Bahasa Indonesia dalam Wacana Propaganda Politik Kampanye Pemilu 2009 Satu Kajian Sosiopragmatik. Sosioteknologi. Edisi 17. Tahun 8. Agustus 2009. hlm. 637—645.
Wijana, D.P. dan Rochmadi. (2009). Analisis Wacana Pragmatik: Kajian Teori dan Analisis (hlm. 4). Surakarta: Yuma Pustaka.
Zakiyah, N. (2015). Implikatur dalam Wacana Kampanye Politik Pilkada Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Provinsi Lampung Periode 2014—2019 (Tinjauan Pragmatik). TAPIs. Vol. 11. No. 1. Januari—Juni 2015. hlm. 20—33.
DOI: http://dx.doi.org/10.29255/aksara.v29i2.52.253-266
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
_______________________________________________________________________________________________________
Aksara INDEXED IN:
![]() | ||||
_______________________________________________________________________________________________________
AKSARA diterbitkan oleh Balai Bahasa Provinsi Bali bekerja sama dengan Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya (PPJB-SIP)
AKSARA is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License