REALISASI TINDAK KESANTUNAN POSITIF DALAM WACANA AKADEMIK DI MEDIA SOSIAL BERPERSPEKTIF HUMANIS/POSITIVE POLITENESS OF ACADEMIC DISCOURSE TAKING PLACE IN SOCIAL MEDIA INTERACTION: A HUMANITY PERSPECTIVE

Hari Kusmanto, Nadia Puji Ayu, Harun Joko Prayitno, Laili Etika Rahmawati, Dini Restiyanti Pratiwi, Tri Santoso

Abstract


Abstrak

Studi ini bertujuan mendeskripsikan wujud kesantunan berkomunikasi dalam media sosial WhatsApp antara mahasiswa dan dosen. Studi ini adalah kualitatif. Data dalam studi ini adalah kalimat-kalimat santun dalam wacana akademik di media sosial. Sumber data dalam studi ini adalah tuturan wacana akademik di media sosial. Pengumpulan data dalam studi ini menggunakan metode dokumentasi, simak, dan dilanjutkan dengan teknik catat. Analisis data dalam studi ini dilakukan dengan metode padan intralingual; padan pragmatis dan diperkuat dengan teknik analisis kesantunan Brown dan Levinson berperspektif humanis. Hasil studi ini menunjukkan tindak kesantunan positif meliputi: (1) mengucapkan terima kasih sebagai penghormatan kepada mitra tutur, 48%; (2) memberikan pertanyaan sebagai wujud perhatian kepada mitra tutur, 8%; (3) memberikan informasi kepada mitra tutur sebagai wujud kepedulian, 18%; (4) menunjukkan keoptimisan kepada mitra tutur supaya termotivasi, 4%; (5) memberikan hadiah kepada mitra tutur dengan memberikan dukungan, 4%; (6) mengucapkan salam kepada mitra tutur sebagai upaya mendoakan kebaikan kepada mitra tutur, 8%; dan (7) menggunakan penanda identitas sebagai wujud menjalin solidaritas antara penutur dan mitra tutur, 10%. Hal ini menunjukkan mahasiswa memiliki sikap penghormatan yang tinggi kepada dosen dengan menunjukkan komunikasi bernada positif. Tindak kesantunan mengucapkan terima kasih, memberikan informasi yang dibutuhkan mitra tutur, menunjukkan sikap percaya diri, mengucapkan salam merupakan wujud komunikasi yang berperspektif humanis, yakni menjunjung nilai-nilai kemanusian. Penelitian ini bermanfaat dalam membangun komunikasi pembelajaran yang berorientasi pada kesantunan berbahasa yang memartabatkan nilai-nilai humanitas dalam pembelajaran.

Kata kunci: kesantunan positif, akademik, media sosial, humanis

Abstract

This study aims to describe the form of politeness in communicating on WhatsApp social media between students and lecturers. This study is qualitative. The data in this study are polite sentences in academic discourse on social media. The data source in this study is the speech of academic discourse on social media. Data collection in this study uses the documentation method, refer to it, and proceed with note taking technique. Data analysis in this study was carried out using the intralingual equivalent method; pragmatic equivalent and strengthened by Brown and Levinson’s politeness analysis techniques with a sweet perspective. The results of this study show positive politeness actions include: (1) Thank you for the speech partner observer 48%; (2) giving questions as a form of attention to the speech partners 8%; (3) providing information to the speech partners as a form of concern 18%; (4) showing optimism for the speech partners to be motivated 4%; (5) giving gifts to speech partners by giving support 4%; (6) greeting the speech partners in an effort to pray for the kindness of the speech partners 8%; and (7) using identity markers as a form of establishing solidarity between the speaker and the speech partner 10%..

ISSN 0854-3283 (Print), ISSN 2580-0353 (Online) , Vol. 32, No. 2, Desember 2020 323

Realisasi Tindak Kesantunan Positif dalam Wacana Akademik di Media Sosial Berperspektif Humanitas Halaman 323 — 338 (Hari Kusmanto, Nadia P. Ayu, Harun J. Prayitno, Laili E. Rahmawati, Dini R. Pratiwi, dan Tri Santoso)

This shows students have a high attitude of respect for lecturers by showing positive communication. Actions of thanksgiving, giving information needed by the speech partner, showing self-con dence, greeting is a form of communication with a humanist perspective, namely upholding human values. This research is useful in building learning communication that is oriented towards language politeness that digni es human values in learning.

Keywords: positive politeness, academic, social media, humanity 


Keywords


kesantunan positif; akademik; media sosial; humanis

Full Text:

PDF

References


Abbas, N. F. (2013). Positive Politeness & Social Harmony in Literary Discourse. International Journal of Applied Lin- guistics & English Literature, 2(3), 186–195. https://doi.org/10.7575/aiac. ijalel.v.2n.3p.186

Al-shboul, Y., & Huwari, I. F. (2016). Con- gratulation Strategies of Jordanian E Postgraduate Students. Indonesian Jour- nal of Applied Linguistics, 6(1), 79–87. https://doi.org/doi: dx.doi.org/10.17509/ ijal.v6i1.2664

Bayu, M. F., & Rokhmawan, T. (2016). Rep- resentasi Bahasa Humor dalam Acara Stand Up Comedy Di Metro Tv. Kem- bara: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 2(2), 195–202. Retrieved from http://ejournal.umm. ac.id/index.php/

Brown, P. (2015). Politeness and Language. International Encyclopedia of Social & Behavioral Sciences (Second Edi, Vol. 18). Elsevier. https://doi.org/10.1016/ B978-0-08-097086-8.53072-4

Brown, P., & Levinson, S. (1987). Politeness: Some Universals in Language Usage. Cambridge University Press, 55–84. https://doi.org/10.2307/3587263

Creswell, J. W. (2014). Research design: Quali- tative, quantitative, and mixed methods approaches. America: United States of America.

Dunwill, E. (2016). Elearning best practices. 6 teaching principles transferred to online.

Dwi, L., & Zulaeha, I. (2017). Tindak Tutur Ekspresif Humanis dalam Interaksi Pembelajaran di SMA Negeri 1 Batang : Analisis Wacana Kelas Abstrak. SELO- KA, 6(9), 111–122.

Fitriani, R. S. (2015). Kesantunan Tuturan Imperatif Siswa SMK Muhammadiyah 2 Bandung : Kajian Pragmatik. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 4(1), 34–46.

https://doi.org/https://doi.org/10.26499/ rnh.v4i1.23

H.K, T., M, L, T., & S.K, T. (2014). Beyond ‘ Greeting ’ and ‘ Thanking ’: Politeness in Job Interviews. 3L: The Southeast Asian Journal of English Language Studies, 22(3), 171–184.

Hamzah, Z. A. Z., & Hassan, A. F. M. (2012). Penggunaan Strategi Ketidaksantunan dalam Kalangan Remaja Di Sekolah. Ju- rnal Linguistik, 16(Desember), 62–74.

Handono, S. (2018). Implikatur Kampanye Politik Dalam Kain Rentang di Ruang Publik. Aksara, 29(2), 253. https://doi. org/10.29255/aksara.v29i2.52.253-266

Hendrastuti, R. (2017). Re eksi Sikap dalam Kesantunan Tuturan Cerpen Anak. Sawerigading, 23(2), 229–239. https:// doi.org/http://dx.doi.org/10.26499/ sawer.v23i2.257

Istiqomah. (2017). Kesantunan berbahasa dalam tindak tutur pada buku cerita anak abangku sayang karya marion. Jurnal Retorika, 10 )2), 73–78. https:// doi.org/10.26858/retorika.v

Jabbarifar, T. (2016). The Importance Of Hu- man Communication Systems And The Teaching Of The English Language. Journal of International Education Re- search (JIER), 10(3), 219. https://doi. org/10.19030/jier.v10i3.8741

Jahdiah. (2018). Kesantunan Tindak Tutur Bamamai dalam Bahasa Banjar: Ber- dasarkan Skala Kesantunan Leech. Ranah: Jurnal Kajian Bahasa, 7(2), 164–179. https://doi.org/https://doi. org/10.26499/rnh.v7i2.530

Jauhari, E., & Susanto, D. (2014). Realisasi Kesantunan Positif dalam Masyarakat Etnik Tionghoa di Surakarta. In Semi- nar Nsional Prasasti (Pragmatik dan Linguistik) (pp. 61–72). https://doi. org/http://dx.doi.org/10.20961/pras. v0i0.524

Johari, A., & Zahid, I. (2016). Manifestasi Kes- antunan Melayu dalam Ujaran Memberi dan Meminta Nasihat. GEMA Online® Journal of Language Studies, 16(2), 73–94.

Kamlasi, I. (2017). The Positive Politeness in Corversations Performed by the Students of English Study Program of Tomor University. METATHESIS, 1(2), 68–81. https://doi.org/DOI: 10.31002/ metathesis.v1i2.466

Kusmanto, H., Prayitno, H. J., & Ngalim, A. (2019). Realisasi Tindak Kesantunan Berbahasa pada Komentar Akun Insta- gram Jokowi: Studi Polittikopragmatik. Jurnal Kandai, 15(1), 47–60. https://doi. org/10.26499/jk.v15i1.1269

Kusno, A., & Rahman, A. (2016). Bentuk- Bentuk Pelanggaran Prinsip Kesopanan dalam Ceramah Keagamaan. LiNGUA: Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra, 11(2), 103–115. https://doi.org/10.18860/ling. v11i2.3502

Leech, G. (2014). The Pragmatics of Politness. New York: Oxford University Press.

Mahsun, M. (2014). Metode Penelitian Bahasa: Tahapan, Strategi, dan Tekniknya. Ja- karta: Raja Gra ndo Persada.

Mansor, N. S., Mamat, R., Omar, R. C., & Ghazali, A. H. A. (2014). Ketidaksan- tunan Bahasa sebagai Strategi Puju- kan dalam Iklan Berbahasa Sepanyol. GEMA Online Journal of Language Studies, 14(3), 207–223. https://doi. org/10.17576/GEMA-2014-1403-13

Maros, M., & Rosli, L. (2017). Politeness Strat- egies in Twitter Updates of Female Eng- lish Language Studies Malaysian Un- dergraduates. 3L: The Southeast Asian Journal of English Language Studies –, 23(1), 132–149. https://doi.org/http:// doi.org/10.17576/3L-2017-2301-10 Politeness

Mehri, M., & Hadidi, Y. (2015). Male and Fe- male EFL Teachers ’ Politeness Strate- gies in Oral Discourse and their Effects on the Learning Process and Teacher- Student Interaction. International Jour- nal on Studies in English Languge and

Literature (IJSELL), 3(2), 1–13.

Mujiyanto, Y. (2017). the Verbal Politeness of Interpersonal Utterances Resulted From Back-Translating Indonesian Texts Into English. Indonesian Journal of Ap- plied Linguistics, 6(2), 288. https://doi. org/10.17509/ijal.v6i2.4914

Muniroh, D. (2013). Follow-Up Responses To Refusals By Indonesian Learners of English As a Foreign Language. Indo- nesian Journal of Applied Linguistics, 2(2), 281. https://doi.org/10.17509/ijal. v2i2.172

Noor, K. U., & Prayitno, H. J. (2016). Perge- seran Kesantunan Positif Siswa Kelas IX MTsN 1 Surakarta Berlatar Belakang Budaya Jawa. Kajian Linguistik dan Sastra, 1(1), 17–24. https://doi.org/DOI: https://doi.org/10.23917/kls.v1i1.247

Nugraha, A. P. (2017). Analisis Ketidaksantu- nan dalam Perang Kicauan Antarkubu Calon Presiden Amerika Serikat Pada Pilpres 2016. Etnolingual, 1(1), 169– 188.

Onn, C. T., Tan, H., Abdullah, A. N., & Heng, C. S. (2018). A Comparison of Ma- laysian Ethnic and Political Stand-up Comedies’ Text Structures and Use of Politeness Strategies. International Journal of Applied Linguistics & Eng- lish Literature, 7(7), 182–190. https:// doi.org/http://dx.doi.org/10.7575/aiac. ijalel.v.7n.7p.182

Pettalongi, S. S. (2013). Islam dan Pendidikan Humanis dalam Resolusi Kon ik Sosial. Cakrawala Pendidikan, 32(2), 172–182. https://doi.org/10.21831/cp.v0i2.1474

Pramujiono, A., & Nurjati, N. (2017). Guru sebagai Model Kesantunan Berbahasa dalam Interaksi Instruksional di Seko- lah Dasar. Mimbar Pendidikan, 2(2), 143–154.

Prayitno, H. J., Ngalim, A., Sutopo, A., Rohm- adi, M., & Yuniawan, T. (2018). Power, Orientation, and Strategy of Positive Politeness used by Children at The Age Elementary School with Javaness Cultural Backgraund. Humanus, 17(2), 164–173. https://doi.org/10.24036/ humanus.v17i2.101371

Ravasco, G. G. (2012). Technology-aided cheating in open and distance elearning: What else do we need to know? Interna- tional Journal of Instructional Technol- ogy and Distance Learning, 9(8), 3–11. Retrieved from http://itdl.org/Journal/ Aug_12/Aug_12.pdf#page=7

Rihan, E. K. (2015). Kesantunan Pengungkapan Kalimat Perintah dalam Perkuliahan Bahasa Indonesia Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI). DIALEK- TIKA, 2(April), 34–49.

Rija, M. (2016). Positive Politness Strategies in the Novel “The Client”: A Socio- pragmatik Study. Metalingua, 14(2), 209–224. https://doi.org/http://dx.doi. org/10.26499/metalingua.v14i2.197

Rohmadi, M. (2010). Pragmatik Teori dan Analisis. Surakarta: Yuma Pustaka.

Sari, K., Sili, S., & Setyowati, R. (2017). Polite- ness Strategies Used By the Characters In Finding Neverland Movie ( 2004 ). Jurnal Ilmu Budaya, 1(4), 377–388.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistik. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Sukarno. (2015). Politeness Strategies in Re- sponding to Compliments in Javanese. Indonesian Journal of Applied Linguis- tics, 4(2), 91–101. https://doi.org/http:// dx.doi.org/10.17509/ijal.v4i2.686

Suntoro. (2018). Pelanggaran Kesantunan Berbahasa Mahsiswa pada Dosen dalam Wacana Komunikasi WhatsApp di STAB Negeri Sriwijaya Tangerang. Jurnal Vijjacariya, 5(2), 79–92.

Susanto, D. (2014). the Pragmatic Meanings of Address Terms Sampeyan and Anda. Indonesian Journal of Applied Linguis- tics, 4(1), 140. https://doi.org/10.17509/

ijal.v4i1.606

Syaifudin, Z. K. (2017). Implikatur dan Kes- antunan Positif Tuturan Jokowi dalam Talkshow Mata Najwa dan Implemen- tasinya sebagai Bahan Ajar Bahasa Indonesia di SMK. Jurnal Penelitian Humaniora, 14(1), 55–70. https://doi. org/DOI: https://doi.org/10.23917/hu- maniora.v14i1.886

Takri n, A. (2009). Membangun Interaksi Hu- manistik Dalam Proses Pembelajaran. Edukasia Islamika, 7(1), 99–114.

Tamrin. (2014). Kesantunan Berbahasa Bugis pada Masyarakat Bugis di Kabupaten Sinjai Provinsi Sulawesi Selatan. Mul- tilingual, 13(2), 208–218.

Tojo, H., & Takagi, A. (2017). Trends in Quali- tative Research in Three Major Lan- guage Teaching and Learning Journals, 2006–2015. International Journal of English Language Teaching, 4(1), 37. https://doi.org/10.5430/ijelt.v4n1p37

Ulum, D. E. L., & Kusmanto, H. (2018). Dis- femia pada Komentar Akun Instagram Mimi.Peri. In Seminar Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya V (pp. 232–237).

Widodo, H. (2018). Pengembangan Respect Education melalui Pendidikan Hu- manis Religius di Sekolah. Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 21(1), 110–122. https://doi. org/10.24252/lp.2018v21n1i10

Yuliana, R., Rohmadi, M., & Raheni, S. (2013). Daya Pragmatik Tindak Tutur Guru dalam pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa Sekolah Menengah Pertama. BASASTRA Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia Dan Pengajarannya, 2(1), 1–14.

Zamzani. (2010). Pengembangan Alat Ukur Kesantunan Behasa Indonesia dalam Interaksi Sosial Bersemuka dan Non Bersemuka. LITERA, 5(1976), 265– 288. https://doi.org/http://dx.doi. org/10.21831/ltr.v10i1.1171

Zurqoni, Z., Retnawati, H., Apino, E., & Anazi- fa, R. D. (2019). Impact of Character Education Implementation: a Goal-Free Evaluation. Problems of Education in the 21st Century, 76(6), 881–899. https://doi.org/10.33225/pec/18.76.881




DOI: http://dx.doi.org/10.29255/aksara.v32i2.454.323-338

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

_______________________________________________________________________________________________________

Aksara INDEXED IN:

   
     

_______________________________________________________________________________________________________

 

AKSARA diterbitkan oleh Balai Bahasa Provinsi Bali bekerja sama dengan Perkumpulan Pengelola Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia dan Pengajarannya (PPJB-SIP)

 AKSARA is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License

 

View My Stats